"Ella... kau penghancur rumah tangga yang pandai bersilat lidah! Kamu tak tahu malu..." Emma gemetar karena marah tapi tak bisa berargumen lebih lanjut.
Mengenai perjanjian pernikahan itu, memang Avery yang membohongi diri sendiri.
Grup Nelson dan Grup Allen selalu menjadi mitra, dan Avery dan Erik tumbuh bersama.
Namun, Erik tidak pernah mengakui Avery sebagai kekasih atau tunangannya.
Pernyataan publik Erik membatalkan pertunangan membuat jelas bahwa itu adalah pengaturan yang dibuat oleh orang tua mereka tanpa persetujuannya.
Semua orang telah melihat pernyataan itu, sehingga kemarahan Emma tidak mendapatkan dukungan dari siapapun.
"Emma, kamu lah yang tak tahu malu. Saudara perempuanmu yang membohongi diri sendiri. Tuan Nelson menyukai Ella. Apa yang kamu teriakkan?" Chloe mengejek.
"Persis, semua orang melihat pernyataan Tuan Nelson membatalkan pertunangan!"