Robert sedang mengobrol dengan beberapa teman dekat ketika ia melihat Erik. Dia langsung tersenyum dan segera mendekat untuk menyapanya dengan hangat. Ella juga mendekati dan dengan sopan menyapa Erik.
Bagi orang luar, tampaknya Erik datang hanya untuk memberi penghormatan kepada Robert, tetapi ada yang berspekulasi bahwa Tuan Nelson, yang telah memberikan lukisan kepada Ella, mungkin memang tertarik pada putri tertua keluarga Davis.
Ella mempertahankan nada dan sikap yang sopan, dan Erik tetap sama tenangnya, meninggalkan kerumunan yang penuh spekulasi.
"Ibu, lihat, Erik datang! Tapi dia tampaknya tidak terlalu akrab dengan pelacur itu. Mungkin dia hanya impulsif sebelumnya?" bisik Hannah.
"Jangan bertindak terburu-buru. Ayo kita sapa dia," Brianna menjawab dengan lembut, lalu dengan anggun mendekati Erik. "Tuan Nelson, kehadiran Anda benar-benar memuliakan rumah sederhana kami!"
"Halo, Tuan Nelson," Hannah menambahkan, sambil memberikan senyum memikat.