[Pagi sebelum Wonhee pergi ke Rumah Biru...]
"KAKAK, aku ingin ikut denganmu."
"Kamu tidak bisa, Eunseok-ah," kata Wonhee sambil mengelus kepala Eunseok dengan lembut. "Kamu ada sekolah hari ini. Dan itu berbahaya bagi Sipil sepertimu untuk berada di sana."
Eunseok cemberut. "Kita tinggal bersama sekarang, tapi Kakak masih terlalu sibuk untuk bermain denganku."
Keponakan tercintanya bisa memanggilnya 'kakak' alih-alih 'bibi' karena Seon Chang-ho tidak ada di sana saat itu.
[Mertua saya sibuk dengan pelatihan suksesi.]
"Aku janji akan bermain denganmu setelah Yejun keluar dari penjara bawah tanah."
"Apa Iblis Es akan tinggal bersama kita juga?"
Oh, benar.
[Yejun dulu disebut 'Tuan Es' selama hari-hari awalnya. Tapi ketika dia mulai menderita kegilaan, orang-orang mulai memanggilnya 'Iblis Es.']
"Yejun dan aku harus tetap bersama," kata Wonhee. "Tapi jika kamu merasa tidak nyaman tinggal dengan seseorang yang tidak kamu kenal, maka aku akan mencari tempat baru."