Chapter 161 - Ubah Hasil Tes

Tao Luqi berdiri di bandara, memperhatikan setiap orang lewat yang sedang menunggu untuk bertemu dengan bibinya.

Ia bertanya-tanya mengapa wanita itu bersikeras bahwa dirinyalah yang harus menjemputnya.

"Bibi Xixi." Tao Luqi berteriak dengan girang saat ia melihat bibinya dengan koper.

Xiangxi terengah-engah dan berlari ke depan dengan kopernya untuk memeluk keponakannya sambil berkata, "Buah persik kecilku, kamu tidak tahu betapa aku merindukanmu."

Tao Luqi tertawa pelan dan berkata, "Aku juga merindukanmu tapi kamu tidak bisa memanggilku buah persik kecil di tempat umum, dan lagipula aku sudah tidak kecil lagi."

"Bahkan jika kau sudah tua dan keriput, kamu akan selalu menjadi buah persik kecilku," Xiangxi menyatakan sambil dengan lembut mencubit pipi Tao Luqi.

Tao Luqi tahu bahwa berdebat dengan bibinya adalah hal yang mustahil, jadi dia hanya mengambil koper tersebut dan berkata, "Ayo pergi, aku membawa mobilku."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS