"Ayah!!!"
Rahang Lanny terjatuh tak percaya, jantungnya berdegup keras di telinganya. Kimmy, putrinya yang seharusnya berada ribuan mil jauhnya di negara lain, berdiri tepat di depannya, memanggil Enzo "Ayah."
Keterkejutan itu meluas melalui Lanny seperti arus listrik, menyebar ke seluruh sistemnya. Kulitnya memucat, membuatnya kehabisan napas.
Pikirannya berlomba, mencoba memahami situasi tersebut. 'Bagaimana bisa Kimmy ada di sini? Apakah ada kesalahan? Siapa yang membawanya kembali ke sini? Dan mengapa dia memanggil Enzo "Ayah"?' Lanny berjuang untuk menyatukan pertemuan tak terduga ini dengan realitas yang ia ketahui.
Di sisi lain, kejutan awal Enzo digantikan oleh senyum hangat, mengenali gadis kecil yang mereka bicarakan. Karena matanya terfokus pada Kimmy, Enzo gagal melihat ekspresi terkejut Lanny.
Sebelum Kimmy bisa mengenalinya, Lanny berbalik, menyembunyikan wajahnya dari putrinya.