Justin dengan lembut meletakkan Natalie di sofa dan berlutut di depannya dengan satu lutut, meraih untuk memeriksa pergelangan kakinya. Namun, ia dengan cepat menarik kembali kakinya.
"Saya bisa melakukannya sendiri," katanya, nada suaranya tegas.
Menghormati keinginannya, Justin menarik tangannya kembali dan berdiri, memberinya sedikit ruang. Ia melihat ke arah Noah, yang meninggalkan ruangan, meninggalkan kedua saudara tiri itu sendirian.
Dari kejauhan, Justin mengamatinya, memperhatikan bagaimana penampilannya berbeda hari ini. Tidak seperti pakaian profesional dan sederhananya biasanya, ia mengenakan atasan renda berlengan panjang berwarna putih dipadukan dengan rok hijau zaitun setinggi lutut. Rambutnya dibiarkan terurai, dan ia mengenakan sepatu hak, memberikan tampilan yang lebih ceria dan hidup daripada biasanya.
Ia menduga itu mungkin upaya untuk memperlihatkan dirinya sebagai wanita yang bahagia menikah di depan kakeknya.
