"Saya ingin bicara dengan Natalie," kata Ivan, yakin bahwa Mia akan menyerah hanya jika Natalie setuju. Kedua orang ini bagaikan kacang polong dalam polong yang sama.
Mia tersenyum sinis. "Untuk itu, kamu tidak butuh izinku."
Ivan tahu, Mia bahkan lebih sulit daripada Natalie. Dia tetap tenang. "Dia tidak menjawab panggilan saya."
"Kalau begitu kamu seharusnya tahu artinya apa, atau kamu ingin saya jelaskan untukmu? Dia tidak tertarik untuk berbicara denganmu," kata Mia dengan nada mengejek. "Saya yakin dia hanya lupa memblokir nomormu, atau kamu bahkan tidak akan bisa meninggalkan panggilan tak terjawab."
Ivan tetap tenang. Ejekan Mia tidak di luar dugaan.
"Saya ingin kamu membantuku menghubunginya. Saya benar-benar perlu bicara dengannya," desak Ivan.
