Begitu orang terakhir keluar dari lift, Amy mencubit pinggang Henri hingga dia mendesis kesakitan. "Kamu!" Amy blurted.
Namun Henri cepat bermanuver ke arah pintu dan menekan tombol di panel kontrol lift sehingga lift berhenti. Lalu dia memegang kedua sisi pipinya dan menciumnya dengan dalam setelah menekannya ke dinding. Henri bergerak begitu cepat sehingga Amy tidak sempat bereaksi.
"Kenapa kamu pakai baju yang seksi sekali ke kantor?" Dia bertanya saat akhirnya melepaskan bibirnya.
Amy mengerutkan kening karena dia tidak berpikir bahwa apa yang dia pakai itu seksi, baginya itu hanya pakaian kantor sehari-hari yang biasa. "Kamu gila ya? Ngomong apa sih? Jangan lakukan itu lagi! Orang bisa melihat kita," ujarnya.