43 D
(028) CHAPTER 28
KISAH SANG PEMANGGIL : Terlibat dalam Sistem
"Aduduh... Apakah aku masih hidup? Untung saja aku masih pakai Helm. ", ucap Leo sembari mencoba untuk bangkit dari gundukan tanah yang lumayan banyak menimpanya. "Apa yang sebenarnya terjadi padaku? Kenapa bisa tiba-tiba ada lubang sebesar itu saat aku sedang berjalan? ", tanyanya kepada udara sembari bangkit dari tidurnya.
Aku saat ini ada di bawah tanah kan? Kenapa bisa ada ruangan seluas ini layaknya gua?], Leo memperhatikan dan mengamati sekelilingnya. Dia tiba di sebuah gua bawah tanah. Tapi masih untung aku selamat. Aku yakin lubang ini sangat dalam.], dia melihat lubang yang tadi baru saja dilaluinya. Tapi sepertinya tak mungkin bagiku kembali ke permukaan melalui lubang ini lagi. Aku harus segera memikirkan cara untukku keluar dari sini.],
Leo kemudian memutuskan untuk berjalan menelusuri gua sembari memikirkan cara untuk bisa keluar dari gua itu. "Kira-kira apa yang akan Noval lakukan saat mengalami situasi seperti ini ya? ", dia kembali memainkan pertanyaan dengan dirinya sendiri. "Aku yakin dia pasti tetap tenang dan akan terus melangkah maju sampai menemukan caranya sendiri untuk bisa keluar. ", jawabnya sendiri. "Kalau begitu, aku juga akan terus maju dan berharap bisa menemukan jalan keluar. ", Leo terus berjalan.
Tapi aneh. Padahal aku ada di bawah tanah yang seharusnya tidak ada cahaya sama sekali. Tapi aku bisa melihat jalan dengan jelas. Ini hanya perasaanku atau dinding-dinding guanya memang bersinar ya?
Dinding luar Dungeon juga masih terhitung sebagai bagian dari Dungeon. Jadi ucapan Leo mengenai dinding gua yang menyala adalah benar adanya.
Setelah terus berjalan dan berpikir selama beberapa waktu, akhirnya Leo sampai di tempat yang adalah gerbang Dungeon. Dia terkejut saat melihat adanya keberadaan gerbang di penghujung gua. "Hei hei... Apa-apaan benda ini? ", ucapnya sembari mendongakkan kepalanya. "Apa ini gerbang? Gerbang apa? Gerbang ke neraka? Tapi warnanya kuning. Kalau ini gerbang neraka, warna merah lebih cocok. ", gumam Leo.
Dia sempat berpikir sejenak sebelum akhirnya memutuskan untuk mendekati gerbang tersebut. "Apa tak apa bagiku menyentuhnya? Tidak akan terjadi sesuatu yang berbahaya kan? ", Leo terlihat ragu untuk menyentuh gerbang kuning tersebut. Tapi pada akhirnya dia tetap menyentuh gerbang besar yang merupakan gerbang Dungeon itu dengan tangan kanannya, walau sembari menutup matanya. Setelah menyadari kalau tidak ada apapun yang terjadi, Leo kembali membuka matanya dan menghembuskan nafas lega. "Hahhh... Ternyata aman kah? ", ucapnya lega.
Baru saja berkata seperti itu, dia dikejutkan dengan suara yang datang secara tiba-tiba dari dalam kepalanya.
{Individu Leo Gerganios berhasil masuk ke dalam sistem. Papan status dan sistem level akan di tambahkan ke dalam individu Leo Gerganios. Anda harus mengucapkan "Status Open" untuk membuka Status.}
"Suara siapa itu!? Suaranya langsung datang ke kepalaku! ", ucap Leo terkejut.
{100 Status Point ditambahkan ke dalam status. Individu Leo Gerganios mampu menggunakan Status Point untuk pembelian Skill, peningkatan level Skill, ataupun penambahan statistik dasar.}
"Hm? Kenapa banyak kata-kata game yang keluar? Apa aku baru saja masuk dalam sistem? Apa aku masuk dunia game? ", Leo terus bertanya-tanya. Tapi seperti yang diharapkan dari Leo. Dia paham sebagian besar kata-kata yang diucapkan oleh sistem Dungeon.
Leo mencoba mendorong gerbangnya dan gerbangnya terbuka dengan mudahnya. Lalu suara sistem kembali melintas di kepala Leo.
{Syarat telah terpenuhi. Individu Leo Gerganios menjadi orang pertama yang membuka Gerbang Dungeon of Vocator. Individu Leo Gerganios mendapatkan Uniq Skill 'Summoner Hero "Serdazo"'. Skill telah berhasil ditambahkan ke dalam status.}
"Woooo!!! Apa ini sungguhan!!? Gerbang ini adalah Dungeon!? ", ucapnya dengan ekspresi kegirangan. "Ini seperti anime dan manga saja! Apa Dungeon benar-benar muncul di bumi? Ah, jangan-jangan ini yang menyebabkan gempa itu... ",
Berbeda dengan Noval, Leo sudah paham mengenai apa itu Dungeon melalui pengetahuan anime dan manga nya. Jadi Leo bisa langsung menyimpulkan hubungan antara kemunculan Dungeon dengan bencana gempa yang terjadi dalam waktu cepat.
"Hm, kalau dipikir lagi, gempa itu pasti terjadi karena kedatangan Dungeon. Dan aku juga yakin, kemunculannya tidak hanya di sini saja. Seluruh dunia pasti mendapatkan bencana yang sama. Yah.., itu berdasarkan pengetahuan manga-ku sih. ", Leo kembali menciptakan kesimpulan. "Kesampingkan itu. Untuk sekarang, aku harus memeriksa tempat bernama Dungeon ini. ", ucapnya dilanjut berjalan masuk ke dalam Dungeon. Suara sistem kembali berbunyi.
{Syarat telah terpenuhi. Individu Leo Gerganios melakukan penjelajahan Dungeon secara solo. Extra Skill 'Unlimited Growth' telah ditambahkan ke dalam status. Gelar 'Dungeon Explorer' telah ditambahkan ke dalam status.}
"Oh? Aku dapat Skill lagi ya? Tadi Uniq Skill dan sekarang Extra Skill. Bukannya itu tingkatan yang sudah termasuk tinggi? ", Leo masuk ke dalam Dungeon dan langsung duduk di lantai untuk menata semua kejadian yang datang secara tiba-tiba itu.
"Oke, mari kita susun kejadiannya dulu. Aku harus mengumpulkan informasi yang datang satu persatu dan menatanya dengan baik di kepalaku. Tapi sebelum itu, aku akan mengecek statusku dulu. ", ucapnya dengan senyum senang. "Status Open! ",
_____________________________________________
LEVEL 1 DUNGEON EXPLORER
Name : LEO GERGANIOS
Gender : Male
Age : 17
Job : -
[HP : 10/10] [MP : 5/5] [SP : 10/10]
[STR : 11] [DEX : 11] [VIT : 9] [AGI : 7] [INT : 120] [LUK : 8]
[EXP : 0/20]
[STP : 100]
SKILL : [UN. Summoner Hero "Serdazo"] [EX. Unlimited Growth]
MAGIC : -
EQUIPMENT :
[Head : N. Helmet] [Body : N. Black Shirt] [Hand : -] [Waist : N. Leather Belt] [Leg : N. Black Tousers] [Foot : -] [Accessory : -]
STORAGE : 0/100%
_____________________________________________
"Hm hm. Ini persis seperti di dalam game. Aku sudah banyak melihat manga yang bertemakan Dungeon dan juga sistem level, jadi aku tidak terlalu asing dengan bahasa status. ", ujar Leo dengan masih memasang senyum senang. Dan dia juga langsung paham dengan status yang dia miliki. "Oke oke, selanjutnya adalah Skill. Skill seperti apa yang aku punya.... ", Leo memencet nama Skill-nya dan papan Skill langsung keluar di depannya.
=========================================
SUMMONER HERO "SERDAZO" Uniq
Skill yang membuat pengguna memiliki kemampuan :
--DIVINE BEAST SUMMONING--
Skill yang membuat pengguna mampu memanggil Divine Beast yang total jumlahnya mencapai 14 ekor. Setiap dari Divine Beast memiliki kemampuan bawaan yang berbeda satu dengan yang lainnya. Pengguna dapat menggunakan Pemanggilan Sementara, jika hanya memerlukannya selama waktu yang terbatas. Pengguna juga dapat menggunakan Pemanggilan Permanen, jika memerlukannya selama waktu yang tidak dibatasi. Namun tentu saja, ada syarat yang harus pengguna penuhi untuk dapat melakukan Pemanggilan Permanen. [detail]. Pengguna akan mendapatkan 1 Status Point setiap Divine Beast yang telah dipanggil secara permanen naik level. (aktive)
--DIVINE BOOSTER--
Skill yang membuat pengguna dapat meningkatkan kemampuan Divine Beast-nya menjadi 10 kali lipat selama 1 menit. Namun Skill ini hanya berlaku bagi Divine Beast yang telah dipanggil menggunakan Pemanggilan Permanen. Dan Divine Beast tersebut sudah melampaui level 100. (aktive)
EFEK SAMPING :
- Pengguna tidak akan pernah bisa menggunakan sihir, bahkan jika itu sihir terdasar dengan segala elemen sekalipun.
- MP pengguna akan terkuras saat penggunaan Pemanggilan Sementara. MP yang terkuras tergantung seberapa kuat Divine Beast yang dipanggil.
=========================================
"Skill yang bisa membuatku memanggil binatang ilahi, kah? Itu Skill yang sangat keren sih. Tapi akan lebih keren lagi kalau saja tidak ada efek sampingnya. ", Leo memang merasa senang dengan Skill-nya, namun dia merasa sedikit tidak puas. "Masa aku jadi tak bisa menggunakan sihir? Padahal aku selalu membayangkan sosokku yang mengayunkan pedang sembari melancarkan sihir, seperti karakter utama cerita di anime dan manga. Setidaknya biarkan aku bisa menggunakan sihir walaupun jika itu hanya 1 elemen dan tingkat terendah sekalipun. ", keluhnya.
"Yah..., mengeluh pun takkan membuahkan hasil apa-apa. Bisa mendapatkan Skill tingkat Uniq dan Extra secara bersamaan saja, sudah bisa dikatakan sebagai keberuntungan. Aku bisa menjadi kuat dan bisa menolong orang-orang. ", keluhannya seketika langsung berubah menjadi semangat untuk menjadi kuat. "Oke, ayo mulai menjelajah! ", ucapnya dan lanjut berjalan.
Perjalanan Leo di dalam Dungeon pun dimulai.
...
...
...
Singkat cerita, Leo akhirnya telah sampai di lantai ke 9. Dia telah berhasil mencapai zona aman.
Berkat pengetahuan anime dan manga miliknya, dia bisa dengan mudah menjelajahi Dungeon. Keefektifannya dalam pertarungan, kepandaiannya dalam pengelolaan status, serta kemahirannya dalam memanfaatkan Skill, membuatnya bisa mencapai lantai 9 hanya dalam waktu 40 hari.
Pada dasarnya Leo sudah mengerti sebagian besar tentang gerakan para monster dan sifat-sifat mereka. Jadi dia kebanyakan mengalahkan para monster dengan kecerdasannya. Senjata yang ia gunakan adalah pedang. Walau belum terlalu mahir, kemampuannya sudah terbilang tinggi. Gerakan berpedangnya bisa dikatakan unik karena penuh akan tipuan. Gerakan-gerakan yang dia lakukan juga kebanyakan meniru adegan pertarungan yang ada di manga. Berkat itu, banyak monster yang sudah menjadi korban tebasan pedangnya.
Dalam pengelolaan status, kepandaiannya juga tak perlu ditanyakan lagi. Leo mirip seperti Selia dalam hal pengelolaan status. Untuk menggunakan 100 Status Point yang ia dapatkan di awal, dia berpikir dengan baik dan mencari Skill dengan teliti. Dan Skill yang berhasil ia dapatkan antara lain, 'The Challenger' (26 poin), 'Shield of Sacrifice' (34 poin), 'Appraisal' (30 poin), dan 'Meditation' (8 poin). Pikirannya sedikit mirip dengan Selia. Dia memilih Skill-skill itu dengan tujuan memperoleh lebih banyak Status Point. Pada dasarnya, Status Point bisa didapatkan dengan kita menaikkan level. Setiap naik satu level, kita akan mendapatkan Status Point sebesar satu. Namun Leo berpikir bahwa, jika kita hanya bergantung dari kenaikan level dalam perolehan Status Point, kita tidak akan bisa bertambah kuat. Level tidak terlalu penting. Yang lebih penting adalah Status Point. Semakin kita banyak mengumpulkan Status Point, akan semakin kuat pula status yang kita miliki. Jadi, Leo tidak masalah mengorbankan levelnya demi meningkatkan perolehan Status Point-nya.
Melalui Uniq Skill "Serdazo"-nya, Leo berhasil memanggil salah satu Divine Beast bernama Ao. Ao adalah Divine Beast dengan ras Slime yang memiliki bentuk bulat dan warna biru layaknya langit. Karena Ao merupakan salah satu Divine Beast, kekuatannya sudah pasti tak bisa lagi dibandingkan dengan monster-monster Dungeon. Bahkan saat baru saja dipanggil oleh Leo, dia mampu mengalahkan gerombolan monster level 50 ke atas dengan mudahnya. Kemampuan bawaan yang dimiliki Ao, yaitu 'Mimicry',, memungkinkan dirinya untuk meniru segala bentuk benda dan makhluk, serta meniru sifat material dan kepadatannya, bahkan bisa mewujudkan bentuk yang ada di imajinasi. Jadi, kekuatan dari kemampuan ini bergantung pada imajinasi Ao sendiri. Berkatnya juga, Leo bisa dengan mudah menjelajah Dungeon tanpa khawatir tersesat, ataupun berputar-putar di tempat yang sama. Ao memiliki satu kemampuan bawaan lagi yang sangat berguna, yaitu 'Memory Mapping',. Kemampuan ini memungkinkan Ao untuk mengingat semua jalan yang telah ia lalui, juga mempersempit berbagai kemungkinan di jalan-jalan yang akan ia lalui. Intinya, dia bisa tahu semua jalan yang sudah dilewatinya, serta mampu mencari jalan tercepat untuk mencapai tujuan.
Selain Ao, ada 13 Divine Beast lain yang belum dibuka oleh Leo. Melihat kekuatan dari Ao yang sudah terbilang kuat, Leo berpikir untuk tidak membuka terlebih dahulu Divine Beast yang tersisa. Karena jika ia melakukannya, kemungkinan dia sendiri tidak akan bisa menjadi kuat. Ini adalah daftar ke-14 Divine Beast yang ada pada Uniq Skill Summoner Hero "Serdazo".
1. AO [level 1] Slime
Membuka = 10 Stp
Pemanggilan Sementara = 1 MP/menit
Pemanggilan Permanen = 100 Stp & 100 MP
Kemampuan Bawaan = 'Mimicry',, 'Acid Body',, & 'Memory Mapping'
2. SHIRO [level 10] Tiger
Membuka = 50 Stp
Pemanggilan Sementara = 10 Stp & 1 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 500 Stp & 500 MP
Kemampuan Bawaan = 'Sky Step',, & 'Light Speed'
3. KURO [level 20] Vyper
Membuka = 100 Stp
Pemanggilan Sementara = 20 Stp & 2 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 1000 Stp & 1000 MP
Kemampuan Bawaan = 'Giant Body',, & 'Evil Eye'
4. HAIIRO [level 30] Arachne
Membuka = 150 Stp
Pemanggilan Sementara = 30 Stp & 3 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 1500 Stp & 1500 MP
Kemampuan Bawaan = 'Webs Manipullation',, & 'Black Fire'
5. CHAIRO [level 40] Eagle
Membuka = 200 Stp
Pemanggilan Sementara = 40 Stp & 4 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 2000 Stp & 2000 MP
Kemampuan Bawaan = 'Sky Eye',, & 'Shadow Clone'
6. KIIRO [level 50] Bee
Membuka = 250 Stp
Pemanggilan Sementara = 50 Stp & 5 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 2500 Stp & 2500 MP
Kemampuan Bawaan = 'Colony Summoning',, & 'Space Exchange'
7. MOMO [level 60] Faery
Membuka = 300 Stp
Pemanggilan Sementara = 60 Stp & 6 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 3000 Stp & 3000 MP
Kemampuan Bawaan = 'World Tree',, 'Charming'
8. MIDORI [level 70] Turtle
Membuka = 350 Stp
Pemanggilan Sementara = 70 Stp & 7 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 3500 Stp & 3500 MP
Kemampuan Bawaan = 'Diamond Wall',, & 'Falling Star'
9. TOUMEI [level 80] Salamander
Membuka = 400 Stp
Pemanggilan Sementara = 80 Stp & 8 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 4000 Stp & 4000 MP
Kemampuan Bawaan = 'Lost Contact',, & 'Poison Saliva'
10. DAIDAI [level 90] Nine Tail
Membuka = 450 Stp
Pemanggilan Sementara = 90 Stp & 9 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 4500 Stp & 4500 MP
Kemampuan Bawaan = 'Illution World',, & 'Magic Nullification'
11. MURASAKI [level 500] Dragon
Membuka = 1000 Stp
Pemanggilan Sementara = 500 Stp & 10 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 10,000 Stp & 10,000 MP
Kemampuan Bawaan = 'Storm King',, 'Coordinate Teleportation',, & 'Curse Seal'
12. AKA [level 500] Demon
Membuka = 1000 Stp
Pemanggilan Sementara = 500 Stp & 10 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 10,000 Stp & 10,000 MP
Kemampuan Bawaan = 'Hell King',, 'Abyss Clone',, & 'Soul Taker'
13. GIN [level 500] Angel
Membuka = 1000 Stp
Pemanggilan Sementara = 500 Stp & 10 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 10,000 Stp & 10,000 MP
Kemampuan Bawaan = 'Heaven King',, 'Judgement Wings',, & 'Angel Breath'
14. KIN [level 500] Spirit
Membuka = 1000 Stp
Pemanggilan Sementara = 500 Stp & 10 MP/detik
Pemanggilan Permanen = 10,000 Stp & 10,000 MP
Kemampuan Bawaan = 'World King,, 'Divine Soldiers',, & 'Truth Eye'
Selama perjalanan hingga ke lantai 10, Leo mengalahkan banyak sekali monster dengan berbagai jenis ras dan levelnya. Total monster yang berhasil dikalahkan Leo mencapai 2723 ekor monster. Levelnya Ia tingkatkan hingga mencapai level 16. Sebenarnya, dengan melihat jumlah monster yang dikalahkannya, Leo sudah mampu mencapai level 500 ke atas. Tapi dia selalu rutin menggunakan Skill 'Shield of Sacrifice' untuk mencegahnya memperoleh kenaikan level.
Sisa Status Point Leo saat ini adalah 1704 poin. Sebenarnya dia ingin menggunakan Status Point untuk meningkatkan statistik dasarnya. Tapi apabila begitu, dia tidak akan bisa memanggil Divine Beast selanjutnya. Ya, Leo berencana untuk menyimpan Status Point untuk pemanggilan Shiro, Divine Beast setelah Ao. Sebenarnya Status Point-nya sudah lebih dari cukup untuk memanggil Shiro, tapi memutuskan untuk menundanya dulu. Leo melakukan itu untuk berjaga-jaga apabila ada hal yang tak bisa ia prediksi ke depannya.
Setelah beristirahat selama 3 hari di lantai 9, Leo melanjutkan perjalanannya menuju lantai 10. Di lantai 9, dia juga telah mengumpulkan banyak bahan makanan dan juga batu berharga. MP miliknya sekarang telah mencapai 500 poin, jadi bahan makanan yang bisa masuk ke dalam Storage-nya sudah mencapai puluhan bahkan ratusan ton beratnya. Di lantai 9 itu, Leo benar-benar berfokus untuk mengumpulkan banyak bahan makanan. Setidaknya, 50% isi Storage-nya adalah bahan makanan berupa sayur, buah, dan beberapa daging monster. Alasan mengapa dia melakukan itu, sudah tentu untuk mengamankan bahan makanan untuk dirinya. Tapi itu adalah alasan kedua. Alasan utamanya adalah karena Leo ingin membantu orang-orang di permukaan yang menjadi korban bencana. Dia berpikir kalau akan sulit bagi orang-orang di permukaan untuk mendapatkan makanan dalam keadaan dunia yang kacau karena bencana. Dia memang belum tahu bagaimana kondisi permukaan saat ini, bisa saja lebih baik atau lebih buruk dari apa yang dipikirkannya. Tetapi lebih baik berjaga-jaga untuk situasi yang terburuk dengan persiapan yang matang, pikir Leo.
Dia memang orang yang tak bisa mengabaikan orang-orang di sekitarnya. Selama perjalanan menjelajahi Dungeon, Leo juga selalu terpikirkan bagaimana keadaan orang-orang di permukaan. Terlebih untuk sosok individu bernama Noval. Leo selalu memikirkan apa yang terjadi pada Noval setelah bencana itu. Leo selalu bertanya pada dirinya, "Apakah dia masih hidup?", "Apakah dia baik-baik saja?", "Bagaimana caranya melalui kekacauan akibat bencana itu?", serta berbagai pertanyaan serupa lainnya.
"Baiklah, Ao. Ayo kita turun ke lantai 10! ", ucap Leo dengan suara penuh semangat.
"Oke masteeer~ ", Ao pun menjawabnya dengan nada dan suara yang ceria seperti biasa.
Dan begitulah. Perjalanan Leo dengan ditemani oleh Ao masih terus berlanjut.
***