Chereads / Black mamba / Chapter 5 - Chapter 5: Serangan dari iblis

Chapter 5 - Chapter 5: Serangan dari iblis

Itu adalah suara Celia dari kejauhan yang memanggil Jexxy.

"Aaaa... aku merindukanmu Jexxy, Celia menghampiri Jexxy sambil memeluknya."

"A- a, Kak Celia! Kau membuatku sesak, kenapa memelukku tiba-tiba?"

"Aku sangat merindukanmu!, sudah berhari-hari kau tidak datang ke markas" ucap Celia."

"Hah! Baru dua hari aku masuk Akademi."

"Hehehe" jawab Celia tertawa "

"Oh ya kak!, aku kesini karna menerima laporan ada penyerang iblis di kerajaan Salfort?"

"Ya... ! Kau benar, ada yang menyerang negara itu, dan sebagian kota nya hancur!"

"Hmm... gitu ya" kalau sampai seperti itu, berarti ini iblis yang berbahaya" ucap jexxy."

"Ya, kau benar" jawab Celia, beberapa hari yang lalu 008 dan anggotanya sudah melakukan investigasi ke sana, untuk menyeledikinya."

"Dia ya! Jadi seperti apa iblis itu sebenarnya?" Tanya Jexxy."

"Arc demon...

"Iblis tingkat tinggi, iblis itu di perkirakan dapat memporak-porandakan satu negara dengan mudah, kalau tidak di atasi."

"Arc demon ya...! " jawab Jexxy sembari berpikir."

"Kak! Apa perlu aku yang turun tangan?" Untuk membasminya" ucap Jexxy."

"Kalo itu gk perlu! Karna kakakmu Aslan juga udah ke sana untuk melihat keadaannya,"

"Oh, gitu ya."

Celia dan Aslan adalah orang pertama yang di jumpai Jexxy, ketika baru pertama kali tiba di kerajaan Tornesia, mereka sangatlah baik kepada Jexxy, dan Jexxy sediri telah menganggap mereka seperti kakanya sendiri.

"Ya, kamu gk usah khawatir" ucap Celia, kamu nikmati aja masa remaja mu di akademi."

"Kalau itu yang kakak maksud! baiklah, tapi nanti kalau nanti ada apa-apa bilang aku aja!"

"Okey."

Celia tidak ingin Jexxy terlalu terikat dengan pekerjaan ini, karna Jexxy masihlah sangat muda dan seharusnya dia melakukan banyak hal dengan teman sebayanya, ini pun juga permintaan langsung dari raja Asgar agar Jexxy terlalu terkekang dengan tugasnya, sebagai pemimpin" The shadow."

***

Suasana di kerajaan Salfort sekarang benar-benar memprihatinkan, banyaknya bangunan-bangunan yang hancur ulang, para korban yang terlalu, bahkan ada puluhan korban jiwa akibat serangan dari iblis itu.

008 sudah ada di sana, karna kerajaan Salfort ada kerajaan tetangga dari Tornesia, dan telah menjalin hubungan baik sejak lama.

"Tuan! Ucap salah satu bawahan 008."

"ya?"

"Sepertinya benar-benar iblis yang mengerikan yang datang ke sini" ucapnya."

"Ya...! Kau benar, kerajaan Salfort sampai seperti ini" seru 008."

"Apa kita perlu melaporkan ini kepada pemimpin kita ya" ucap bawahan 008 tadi?"

"Kalo itu perlu! Karna tuan kita sekarang lagi menikmati masa-masa sekolahnya" jawab 008."

"Oh ya... ! Anda benar juga," lagipula Tuan Aslan juga akan datang ke sini."

Setelah berbincang cukup lama, datanglah Aslan ke tempat mereka dan segera pergi menemui raja dari kerajaan Salfort yaitu" zalovis". Untuk mengetahui situasi lebih lanjut."

Sekarang di aula istana Salfort sedang dalan kericuhan karna banyaknya korban luka.

"Yang mulia! Utusan dari kerajaan Tornesia datang kemari" ucap salah satu prajurit."

"Ah? Benarkah.?

"Ya tuan! Mereka sekarang ada di depan aula,"

"Kalau begitu, suruh mereka masuk! Ucap raja Zalovis."

"Baik tuan.!

Aslan dan rombongan nya pun akhirnya di persilakan masuk ke aula."

"Yang mulia Zalovis! Kami senang melihat anda baik-baik saja" saut Aslan."

"Ya! Terima kasih kalian telah datang," ucap raja Zalovis."

"Maafkan kami karna telat mengetahui ini" ucap Aslan."

"Ah...! Itu tidak benar" karna kejadian terjadi begitu cepat" ucap Zalovis."

Kemudian Aslan bertanya tentang kejadian yang sebenarnya.

"Jadi! Yang mulia? Bagaimana kejadian yang sebenarnya, atas penyerangan iblis ini?"tanya Aslan."

"Baik lah!, aku akan mejelaskannya."

"Dua hari yang lalu...