"Bisakah itu dilakukan?" Yang Ruxin menyela lamunan Old Yang.
"Tentu saja." Old Yang kembali ke alam sadar, melirik Yang Ruxin, lalu tertawa kecil, "Saya akan meminta Rulin memulainya secepat mungkin untuk kamu." Karena gambar Yang Ruxin sangat rinci dan bahkan ditandai beberapa poin yang harus diperhatikan, setiap tukang kayu akan mengerti dengan sekilas.
Setelah berterima kasih, Yang Ruxin kemudian pamit.
Setelah meninggalkan rumah pamannya yang agung, semangat Yang Ruxin sangat tinggi. Sejujurnya, kepribadiannya tegas dalam hal cinta dan benci. Jika ada orang yang menyinggungnya, selama dia hidup, dia pasti akan membalas. Tetapi bagi mereka yang baik kepadanya, dia akan berusaha keras untuk membalas kebaikan itu. Adapun pamannya yang agung, rasa terima kasihnya tulus. Tentu saja, dia juga memiliki beberapa motif tersembunyi. Bukankah ada peribahasa yang mengatakan bahwa menerima hadiah menciptakan kewajiban? Orang tua itu pasti akan mendukungnya di masa depan.
