"Paman, anggur itu buruk untuk tubuhmu. Bagaimana jika beralih ke jus? Itu jauh lebih sehat." Li Chunhua mencoba membujuk kurcaci itu hanya untuk mendapatkan efek sebaliknya.
"Nona muda, jika Anda harus memilih antara hidangan daging yang kurang berkualitas dan daging sapi premium berkualitas tinggi yang meleleh di mulut Anda setiap kali digigit, mana yang lebih lezat?"
"Tentu saja.... yang kedua." Li Chunhua menjawab hanya untuk menyadari itu adalah perangkap.
"Sama untuk saya. Jadi, mengapa saya harus memilih jus jika ada pilihan yang lebih baik?" Dalloram tersenyum puas menikmati ekspresi kekalahan di wajah gadis muda itu.
Dengan hanya mengamati tata letak tempat ini, dia bisa menebak bahwa dia beruntung berada di wilayah yang makmur. Pasti ada anggur. He he. 99 poin keberuntungan benar-benar membuat perbedaan besar. Dalloram lebih bebas stres.
