Nie Chao sama sekali tidak bisa percaya dengan matanya, ia menggosok-gosoknya dan melihat lagi.
Kali ini dia melihat dengan jelas.
Walaupun dia hanya melihat dari samping, dia sudah cukup ketakutan.
Sial!
Bagaimana dia bisa berakhir di Kota Shanghai?
"Bos, bos besar," Nie Chao mundur selangkah dan bersembunyi di belakang gadis yang memegang telur di tangannya, tenggorokannya bergerak, "Kalau nanti ada yang memukul saya, bisa, bisa tolong block mereka untuk saya?"
"Siapa?" Ying Zijin menekan pinggiran topinya dengan tenang, "Kakak laki-lakimu?"
Nie Chao terkejut, "Bos besar, bagaimana Anda tahu?"
Bukankah dia berpaling dari arahnya?
"Saya sudah tahu."
"..."
Dia sedang menggoda dia lagi.
Nie Chao merasa sangat kecewa.
"Itu kakak laki-laki saya." Dia hati-hati mundur lagi, memastikan dia tidak terlihat sebelum dia menghela napas lega, "Kakak, Anda tidak tahu, kakak saya bahkan lebih menakutkan dari bapak saya."
