Luo Qiao sedang memegang sebuah paket di tangannya, yang berisi sekitar setengah kilogram kurma merah kering - jenis hadiah yang tidak akan menimbulkan kesalahpahaman, terlihat bagus, dan mudah diterima orang lain.
Dia mengetuk pintu kantor guru dengan lembut, dimana Guru Ning sedang duduk di mejanya. Guru-guru lainnya, yang tinggal lebih dekat, sudah pulang, sehingga hanya tinggal tiga guru di kantor tersebut.
Guru Ning menoleh dan melihat Luo Qiao, "Luo Qiao, ada keperluan apa kamu kesini?"
Luo Qiao tersenyum dan berkata, "Saya ingin bertanya kepada Guru Ning kapan hasilnya akan keluar, dan kapan waktu yang tepat untuk datang. Jika saya bertanya terlebih dahulu, teman-teman sekelas saya tidak perlu repot-repot datang untuk memberitahu saya. Akan sangat memalukan sebaliknya."
Guru Ning tersenyum dan menjawab, "Datang saja pada hari Jumat siang; pada saat itu, nilai untuk semua mata pelajaran seharusnya sudah keluar."
Dalam pikirannya, ini tidak akan mengganggu jadwal kerjanya.
