Gu Yan sering kesal di rumah, mengabaikan makan dan tidur. Keluarga Yao hanya bisa menenangkan, bukan memaksa dia.
Setelah tiba di sini, temperamen Gu Yan membaik secara signifikan, dan dia menemukan teman-teman dan kawan bermainnya sendiri —— Xiaoshun Gu yang selalu mengalahkannya dalam permainan, dan Xiaojingkong yang mengajarnya untuk kalah dengan anggun.
--
"Ibu,"
Ketika kereta Keluarga Yao mencapai halaman, Gu Jinyu sudah berjalan-jalan di luar cukup lama.
Keluarga Yao mengambil tangannya, mengusap keringat yang menumpuk di dahinya dengan sapu tangan: "Apakah kamu sudah menunggu di sini selama ini? Mataharinya begitu terik, tidakkah kamu takut terbakar sinar matahari?"
Gu Jinyu tidak pernah sengaja memaparkan dirinya pada sinar matahari sebelumnya, karena takut mengganggu kulitnya yang putih.
Gu Jinyu tersenyum manis, "Saya kangen Ibu. Bagaimana kabarnya? Apakah kunjungan ke rumah kakak dan adik laki-laki berjalan lancar?"