Alasan Lin Jiazhong terdengar masuk akal, dan Nyonya Ma menatap suaminya dengan penuh harapan, mengetahui bahwa pemikirannya sama dengan pemikiran suaminya. Walaupun merasa lega, ia masih merasakan kehilangan yang mendalam.
Bagaimanapun, seorang menantu perempuan tidak akan pernah bisa menyamai pentingnya seorang anak laki-laki.
Saat kerumunan mulai percaya kepada mereka, tiba-tiba Xia Zheng mengaitkan sudut mulutnya dan dari celah sebuah lemari, ia menarik keluar sebuah jubah kotor dan setengah kering.
Jubah tersebut noda lumpurnya terutama di sekitar area dada, di mana tidak hanya terdapat noda lumpur, namun juga banyak noda merah yang mencurigakan.