```
Tidak seperti Lin Yuan, langkah pertama Xia Zheng begitu keluar rumah adalah melihat ke atap rumah baru tersebut. Walaupun atapnya belum selesai, balok utama sudah ditempatkan kemarin. Jika ia tidak dapat menahan hujan lebat semalaman dan runtuh, itu akan benar-benar merepotkan. Itulah sebabnya ia bangun begitu pagi untuk memeriksanya.
Untungnya, balok utama masih utuh. Saat Xia Zheng memeriksa, ia diam-diam memuji Kepala Sun atas ketekunan dan efisiensinya. Karena dapat menahan hujan deras, masa hidup rumah baru pasti akan panjang.
Lin Yuan juga mengakui pentingnya hal ini, dan ia merasa lega karena tidak memilih opsi bata lumpur yang lebih murah untuk rumah tersebut, melainkan memilih bata merah. Jika itu adalah bata lumpur, ia takut rumah baru itu harus dirobohkan dan dibangun ulang sebelum selesai.
Memikirkan tentang bata merah, Lin Yuan memutuskan untuk keluar dan memeriksa sisanya.
