Di ruangan itu duduk empat orang paruh baya, pria dan wanita, mengenakan pakaian compang-camping, wajah mereka tampak tua oleh waktu. Tiga pria dan seorang wanita, masing-masing dengan keranjang pikul di sisi kaki mereka. Di lantai terdapat dua karung rami dan dua tas kain kecil, yang semuanya tampak sudah dijahit-jahit berulang kali. Tas-tas itu terisi barang, tidak penuh sampai meluber, tapi tetap terlihat cukup banyak isinya.
Juga, ada dua selimut tua di atas tempat tidur.
Qingyun duduk di pangkuan wanita paruh baya itu, mengunyah potongan kue jagung dengan senyum di wajahnya.
Mereka menghadap pintu dan melihat Feng Qingxue begitu dia masuk. Qingyun langsung melompat turun, berteriak, "Kakak!"
Seiring teriakan Feng Qingyun, pandangan beberapa orang di ruangan langsung tertuju pada Feng Qingxue.
