Walaupun rumah tangganya dipenuhi oleh wanita dan anak-anak, Feng Qingxue terkejut dengan pendapatan tahunan mereka yang lebih dari dua puluh yuan Cina.
Yang lebih mengejutkan baginya adalah keberadaan sebuah 'keluarga tergantung' dalam tim produksi mereka.
Keluarga 'tergantung' adalah keluarga dengan sedikit tenaga kerja, mendapat sedikit poin kerja yang, ketika akhirnya dikonversi, tidak cukup untuk uang biji-bijian. Mereka harus merogoh kocek sendiri dan membeli poin kerja dari Tim Produksi Tiga, pada dasarnya membeli makanan, atau mereka menumpuk hutang dengan tim saat mengambil jatah biji-bijian mereka. Beberapa keluarga menumpuk hutang tahun demi tahun, terjebak dalam keadaan hutang yang abadi, yang secara kolokial disebut 'penggantung abadi'. Ini merupakan sumber malu yang besar di antara tetangga-tetangga mereka.
Keluarga seperti keluarga Lu yang bisa menyimpan uang dikenal sebagai 'penggantung sukses'.