Saat kata-kata itu terucap, seorang pria yang tampak berusia lima puluhan keluar dari rumah.
Ia sangat tinggi dan kurus, dengan rambut abu-abu dan wajah berseri. Semangatnya yang berapi-api membuatnya menonjol dari orang biasa. Wajahnya tampak serius dan tegas, tanpa sedikitpun tersenyum.
"Siapa di antara kalian yang mencari saya?" Wu Zheng melihat ke arah Feng Qingxue dan Lu Jiang.
"Selamat siang, Dokter Wu!" Feng Qingxue mendorong kursi roda ke depan saat Lu Jiang duduk dengan tegak. "Istri saya dan saya telah berani mengganggu tanpa undangan; mohon terima permintaan maaf kami," ia memberi hormat kepada Wu Zheng dengan hormat.
Saat mendengar kata "istri," dawai hati Feng Qingxue tersentuh, dia bahkan tidak menyadari betapa cerahnya senyum di wajahnya telah menjadi.
Lu Jiang, yang mengenakan seragamnya, dengan mudah memenangkan hati semua orang.
Wu Zheng menggeser badan, "Masuk, mari kita bicara."
