Tang Shu tidak merespons secara verbal, tetapi terus menggambar beberapa avatar versi Q satu demi satu, saat komentar kembali meledak dengan pesan gaduh.
[Gambar aku, gambar aku, bisakah aku mengirim selfie ke Paman melalui pesan pribadi?]
[Aku menang undian hari ini, bisakah aku memilih potret versi Q daripada lukisan pemandangan?]
[Dibandingkan dengan avatar versi Q, saya lebih suka lukisan pemandangan, tindakan terakhir pemberontakan dari mahasiswa seni tradisional Cina.]
"Kalau begitu kirimkan saya pesan pribadi, dan tinggalkan juga alamatmu."
Siaran langsung hari ini memilih sepuluh netizen beruntung lainnya, yang segera mengirim pesan pribadi ke akun pribadi pembawa acara tersebut.
Namun komentar yang berjalan di layar tiba-tiba berubah.
[hhhhh—Orang yang disebut 'Yang Paling Tampan di Bawah Langit', aku tidak pernah membayangkan kamu akan terlihat begitu licik, kamu terbongkar sekarang!]
[Yang Paling Tampan di Bawah Langit: Sudah selesai, aku akan mati sosial.]
