Ketika Nenek Qi Ketiga hendak bercerita tentang masa lalu, Qi Xiaoyan datang. Setelah berhenti sekolah, Qi Xiaoyan merasa cukup bosan, tetapi kini dia merasa senang mendengar akan ada cerita.
"Xiao Yan, cepatlah, Nenek Qi akan bercerita tentang masa lalu, datang dan dengarkan," kata He Tiantian, berharap bahwa Qi Xiaoyan juga dapat belajar sesuatu. Nenek Qi Ketiga adalah legenda, meskipun tidak banyak yang tahu tentangnya. Tetapi di mata He Tiantian, tidak ada nenek-nenek biasa yang bisa dibandingkan dengan Nenek Qi Ketiga.
Karena bukan orang luar, He Tiantian masuk untuk mengambil bangku bagi Qi Xiaoyan juga, dan mereka duduk berdampingan di samping Nenek Qi Ketiga.
Nenek Qi Ketiga selalu dekat dengan keluarga Sekretaris Qi dan menganggap Qi Xiaoyan sebagai cucunya. Dia tahu bahwa Qi Xiaoyan bukan orang yang suka bergosip, jadi dia berkata sambil tersenyum, "Saya akan bercerita, jangan merasa terganggu, ya?"
