Penjaga tersebut ambruk ke tanah dengan lemah, darahnya mengalir cepat dan segera mewarnai lantai di bawahnya dengan merah. Dalam waktu singkat, ia menghembuskan nafas terakhir, namun saat ia menoleh untuk melihat Pangeran Su, matanya terbelalak dengan terkejut dan dendam, seakan tidak mau terpejam meski dalam kematian.
Semua terjadi begitu cepat sehingga Kaisar dan yang lainnya tercengang.
Terkecuali Dokter Lv, Sun Chuanmao, dan keempat penjaga, Kaisar dan ketiga temannya yang semuanya sangat cerdas, dengan cepat mengambil sikap tenang kembali.
Kaisar perlahan mengaduk cangkir teh di tangannya, wajahnya yang megah tanpa emosi, pandangannya kepada Pangeran Su dalam dan tak terukur seperti lautan.
Dalam keadaan seperti itu, Pangeran Su masih mampu melempar belati ke penjaga. Long Xuanmo dan dua lainnya saling pandang, dengan kejutan yang masih terlihat di mata mereka.
