Yang Mengchen tentu saja tidak akan membatalkan surat perjanjian itu, "Bukankah Paman Luo berkata bahwa saya adalah putrinya? Sepuluh persen saham ini bisa dianggap sebagai penghormatan saya kepada Paman Luo."
"Saya menghargai baktimu, tetapi saya tidak bisa menerima saham ini," Dokter Luo bersikeras, menggelengkan kepalanya berulang-ulang.
Melihat Dokter Luo yang tetap menolak, Yang Mengchen dengan licik berkata, "Paman Luo ingin meningkatkan keahliannya di bidang kedokteran dan mengembangkan lebih banyak obat baru, yang tentunya membutuhkan dukungan finansial yang signifikan. Paman Luo tentunya tidak bisa selalu mengandalkan Tuan Muda Luo untuk meminta bantuan. Dengan sepuluh persen saham ini, apapun bahan obat yang ingin Paman Luo beli, dan tidak peduli berapa jumlahnya, Paman akan yang mengatur. Dengan cara ini, Paman tidak akan khawatir. Bukankah begitu, Paman Luo?"
