Walaupun dia tahu bahwa Yang Mengchen menggunakan pengaruh Pangeran, Mo Mei pura-pura tidak mendengar.
"Yang Sembilan Adik Perempuan, tenang saja, kami mengerti," kepala desa dan Lizheng sangat senang karena tidak hanya para warga desa bisa menghasilkan uang, mereka juga tidak perlu bolak-balik.
Tentu saja, mereka telah melihat Pangeran mengunjungi Keluarga Yang hari itu, dan karena Yang Sembilan Adik Perempuan mengatakan bahwa pabrik itu milik Pangeran, mereka tidak akan meragukannya. Setelah kembali, mereka pasti akan memperingatkan warga desa untuk patuh pada aturan-aturan, karena konsekuensi dari membuat Pangeran marah sudah diketahui.
Yang Mengchen mengangguk pelan, "Kakek Dong dan Kakek Han juga harus menanyakan kepada warga desa siapa yang memiliki kedelai, sorgum, beras ketan, dan kacang tambahan untuk dikirim ke rumahku; kami akan membeli dalam jumlah besar;
