Saat mendengar Pemimpin Klan menyarankan suaminya agar menceraikannya, wanita itu langsung terduduk di tanah lalu mulai menangis dan meratapi dengan tak terkendali.
Pada saat itu, kerumunan orang menjadi riuh.
"Jiang Sanlang sudah kembali! Anak itu telah diselamatkan!"
"Sekarang sudah baik-baik saja, kedua anak itu aman."
Kerumunan orang memberi jalan untuk membiarkan saudara-saudara Jiang Sanlang lewat, semua mata tertuju pada mereka saat mereka membawa anak itu ke dalam rumah.
Chunniang, yang telah sadar kembali, roboh lagi dalam kelegaan bahagia setelah mengetahui putri dan putranya selamat dan sehat.
Setelah kegaduhan, istri Chen Ergou diambil dalam tahanan. Sun Licheng, si Lizheng, mendengar kasus tersebut dan menanda tangani instruksinya, kemudian wanita itu diantar ke Pemerintah Kabupaten untuk menunggu keputusan Bupati.
Karena istri Chen Ergou menanggung semua kesalahan, Chen Ergou masih bisa tetap tinggal di desa itu.
