```
Yan Zhigao mendobrak masuk ke kamar Nyonya Tua Yan, hanya untuk mendapati tempat itu sunyi sepi, kecuali nenek tua dan pelayan nenek. Tidak ada orang lain di sana.
Menyaksikan Yan Zhigao masuk, pelayan nenek itu membungkuk dengan hormat, lalu secara diam-diam meninggalkan kamar, dengan hati-hati menutup pintu di belakangnya.
Melihat itu, Yan Zhigao terhenti, terkejut.
"Dari mana kamu datang?" suara Nyonya Tua Yan meninggi, tanpa emosi.
Yan Zhigao menoleh ke Nyonya Tua dan, melihat dia tidak menatap ke arahnya, merasa tidak yakin dengan niatnya, sehingga dia berkata, "Putra baru saja kembali dari Kantor Gubernur."
Nyonya Tua Yan melirik putra sulungnya yang masih berang dengan singkat, dan bertanya, "Jika kamu baru saja kembali dari Kantor Gubernur, apa alasanmu tampak begitu marah? Apakah ada sesuatu yang terjadi di sana yang tidak bisa kamu selesaikan?"
