Daohua dibawa oleh bibi tertua Keluarga Li ke halaman utama.
Sepanjang jalan, pemimpin Keluarga Fan menatap Daohua dengan senyum terus-menerus, sampai-sampai Daohua, yang menganggap dirinya tebal muka, merasa malu.
Bahkan setelah masuk ke ruangan, pemimpin Keluarga Fan terus menatap Daohua dengan tajam.
"Kakak ipar tertua, tolong berhentilah menatap. Kau membuat gadis muda ini merona karena tatapanmu," bibi kedua dari Keluarga Jiang menyela, menyelamatkan Daohua dari genggaman Nyonya Fan.
Dengan tawa, Nyonya Fan berkata, "Ketika wajahnya berubah merah, dia terlihat semakin cantik!"
Daohua: "..."
Bibi tertua ini benar-benar luar biasa!
Nyonya Jiang tertawa sambil menarik Daohua untuk duduk, kemudian berkata, "Begitulah sikap Kakak Ipar tertuamu. Ketika dia melihat gadis cantik, dia menjadi tergila-gila. Kamu tidak tahu, tapi alasan dia menikah dengan kakak tertuamu adalah karena dia jatuh cinta pada ibumu yang cantik itu."
