Song Yunuan menonton Bibi Zhang Kedua kabur dengan cara yang panik.
Memalingkan kepalanya lagi, ia tidak bisa melihat lagi sosok Shangguan Wan di balik pohon besar tersebut.
Song Yunuan merapatkan bibirnya tanpa tertarik, ia belum mengatakan apapun yang mengejutkan.
Daya tahan mental mereka memang terlalu lemah.
Bibi Zhang Kedua, yang dipikir Song Yunuan memiliki daya tahan mental yang kurang, tidak bisa menahan pikirannya yang dipenuhi oleh kata-kata Song Yunuan.
Di usianya, dia tentunya tidak akan mudah dipengaruhi oleh orang lain.
Tapi Song Yunuan berbeda.
Apakah dia benar-benar hanya berbicara omong kosong?
Atau apakah setiap yang dikatakannya itu benar?
Bagaimana dengan persimpangan dan dua kehidupan yang berbeda?
Bagaimana dengan arwah yang merasa teraniaya kembali untuk membalas dendam?
Dan bagaimana dengan dunia yang merupakan sebuah buku, tidak nyata?
Haha, ini hanya sebuah lelucon, bagaimana bisa tidak nyata?