Pemuda malang itu akhirnya menikahi gadis kota.
Semua orang bilang bahwa Zhou Xia tidak beruntung.
Namun Zhou Xia memiliki tumpukan keluh kesah yang tidak bisa ia luapkan.
Ini adalah ketidakpuasan yang tidak bisa Zhou Xia redam.
Sekarang dia sudah memiliki seorang putra dan seorang putri; putrinya yang lebih tua adalah orang normal, sudah menikah, tetapi putranya Jinbao tidak cerdas dan memiliki temperamen yang sangat pendek.
Zhou Xia berpikir berkali-kali bahwa seandainya dia tidak mesti mencarikan istri untuk kakaknya, sekarang dia bisa menjadi istri direktur pabrik.
Menikahkan istri untuk kakaknya dilakukan untuk meneruskan garis keturunan Keluarga Zhou, tetapi apa hasilnya? Sejumlah putri yang lahir.
Zhou Xia sering datang ke keluarga Zhou untuk mengejek mereka.
Sekarang dia bertekad untuk menikahkan keponakannya agar ikatan keluarga semakin kuat.
Lalu dia melihat Song Yunuan yang baru masuk.
Orang-orang di halaman tiba-tiba diam seribu bahasa.
Ini bukan Qin Siqi.