Itu Hehua, istri dari saudara laki-laki Xiao Changyi, Xiao Gousheng.
Setelah melahirkan Xiao Changyi, Nyonya Xiao melahirkan dua orang anak lagi, anak kedua laki-laki Xiao Gousheng dan anak ketiga perempuan Xiao Xiaomei.
Xiao Gousheng adalah orang yang malas dan rakus, selalu memukuli istrinya Hehua. Hehua yang sudah penakut, karena terus-menerus dipukuli oleh Xiao Gousheng, kini tak berani berbicara keras, selalu terlihat ketakutan.
Adapun Xiao Xiaomei, dia sudah menikah di kota dan jarang kembali.
Memiliki seorang putri yang menikah di kota adalah sumber kebanggaan yang besar bagi keluarga di desa, dan semua orang memandang Nyonya Xiao dengan hormat lebih.
Namun, Xiao Xiaomei jarang sekali mengunjungi rumah orang tuanya.
Mengenai mengapa adik laki-laki Xiao Changyi dipanggil Xiao Gousheng, An Jing memutuskan ia akan menanyakan kepada Xiao Changyi ketika dia kembali. Xiao Changyi? Xiao Gousheng? Ada apa dengan perbandingan nama itu!