An Jing akhirnya membuka kotak pasta segel yang ia pegang. Dia telah membeli kotak kecil itu saat berjalan-jalan di kota kabupaten bersama suaminya, Xiao Changyi, melihat kotak itu, dia tidak pernah mengira akan berguna hari ini.
An Fu mencelupkan ibu jarinya ke dalam pasta segel, lalu menekannya ke atas surat cerai, meninggalkan jejak ibu jari merah terang di dokumen itu.
An Jing mengambil kembali surat cerai itu, melihat bahwa jejak ibu jari tercetak cukup jelas, kemudian dia berjalan ke Shi Xiaolan dan memberikan surat cerai itu, "Ini dia."
"Terima kasih," Shi Xiaolan akhirnya melepaskan pisau dapur dari lehernya, menerima surat cerai dengan air mata di matanya, tenggorokannya sakit saat ia tercekat. Walaupun ia tidak bisa membaca, ia menatap jejak ibu jari merah terang di surat itu cukup lama.
Dahulu, ia tidak pernah membayangkan bahwa suatu hari ia akan bercerai, namun hari ini, ia telah memikirkannya, dan hari ini, ia benar-benar bercerai.
...
