Kejutan berganti menjadi kegaduhan saat Utusan Hantu yang berdiri di samping Mianmian segera berlari ke depannya, mendorong orang yang menanyainya.
"Aku akan mengantar kamu, aku akan mengantar kamu, berikan saja padaku satu keping emas dan itu sudah cukup," tawarnya.
"Lebih baik biarkan aku yang mengantarmu. Aku sangat mengenal jalannya, dan bulan lalu aku mengantarkan hantu terbanyak, mendapatkan gelar pegawai terbaik."
"Aku akan mengantarmu, aku akan mengantarmu—tidak perlu membayarku. Cukup katakan beberapa kata baik tentang aku di depan hakim, itu sudah cukup."
Utusan Hantu mengelilingi Mianmian, semua berbicara serentak dan berebut untuk mengambil tugas tersebut.
Mianmian tidak menyangka akan dikerubungi dan mengangkat kepalanya, berputar-putar mengamati Utusan Hantu, tidak yakin siapa yang harus dipilih sebagai pemandunya.
Saat itu juga, wajah yang familiar tiba-tiba muncul di antara kaki salah satu Utusan Hantu.
