Yun Hai hampir tidak bisa membayangkan bagaimana adiknya akan bereaksi jika dia tahu dia telah kehilangan istri dan anaknya.
Ketakutan orang tuanya dapat dimengerti.
"Ayah, saya mengerti. Biarkan ibu merawat istri kakak laki-laki ketiga saya dengan baik, saya berharap dia melahirkan bayi yang gemuk tepat waktu," kata Meng Yunhan meyakinkan.
Ayah Yun merasa puas. Terserah kepada anak tertua untuk memberitahu istrinya.
Meng Yunhan telah sangat memperhatikan perkembangan ipar perempuannya.
Zhang Yunxuan, pemuda itu, telah berkunjung ke rumah neneknya dan pulang dengan kantong penuh.
Meng Yunhan yakin semuanya pasti akan berlalu, tetapi kemudian datang kabar yang mengganggu.
Adalah Zhang Yunxuan yang terengah-engah memberi tahu kabar, "Ibu sedang berdarah, dia berdarah!"
Kejutan mendadak ini hampir membuat Meng Yunhan bingung, sementara Ibu Yun gemetar seluruh tubuh.