Shen Lan menyadari bahwa mulut putrinya tidak berhenti.
Ketika Ji Yao licik mengambil tomat lain, Shen Lan meraih lengannya.
"Kamu tidak bisa makan lagi, atau perutmu akan sakit," dia membujuk dengan lembut.
Ji Yao menundukkan matanya dengan kecewa, "Oh."
Shen Lan merasa sedih melihat ini.
Menatap ke arah Feng Hui, "Ahui, Yaoyao suka sayuranmu, bisakah kamu memberiku sedikit?"
Mata Ji Yao tiba-tiba berbinar.
Dia menatap Feng Hui dengan penuh kerinduan, tampak hampir serakah.
Feng Hui tertawa, "Tentu saja, selama sakit Yaoyao membaik, kamu bisa mengambil semuanya."
"Kalau begitu terima kasih."
Shen Lan tinggal sedikit lebih lama, kemudian membawa beberapa sayuran dan pulang.
Suami Shen Lan bernama Ji Su, seorang pejabat pemerintahan yang cukup penting di kabupaten.
Keluarga itu tinggal di kompleks pemerintahan.
Saat ibu dan anak itu mendekati rumah mereka, Ji Su baru saja hendak menjemput istri dan anaknya.
"Kamu kembali!" kata pria itu dengan senyum.
