Profesor He muncul di kehidupan Alix secara tak terduga. Dia beranggapan bahwa mereka akan bertemu di suatu kantor, tetapi profesor tersebut muncul keesokan harinya di kelas Alix saat dia sedang mengajar.
Sistem sudah memberikan Alix informasi tentangnya sehingga dia mengenali wajah profesor tersebut.
Kehadirannya sedikit membuat gugup. Rasanya hampir seperti keterampilan mengajarnya yang sedang dievaluasi.
Hal ini dikarenakan dia duduk di belakang, mengamati dan mencatat.
"Apa yang dia tulis?" tanya Alix pada dirinya sendiri.
Rasa ingin tahunya membuatnya terdistraksi sesaat sehingga dia kehilangan jejak apa yang sedang dia katakan.
"Guru, jangan buat kami menunggu lagi." teriak salah satu murid.
"Ya." Beberapa suara lainnya ikut bergabung.
Kelas itu penuh sesak, dengan seratus enam puluh satu murid. Dibandingkan dengan masa lalu saat dia hanya memiliki sepuluh sampai lima belas murid maksimal, ini adalah lonjakan yang besar. Dan ini hanya untuk murid tahun ketiga.