"Dari semua saat, ia memilih sekarang." ia bergumam. Ini bukanlah waktu yang tepat untuk dunia ketiga dibuka. Ia hanya punya waktu tiga puluh menit dan kemudian ia harus kembali ke panggung.
"Permisi." Ia perlahan mendorong artis makeup ke samping dan bergegas keluar dari ruangan seolah-olah ada sesuatu yang mengejarnya.
Ia menemukan toilet kosong terdekat dan menguncinya dari dalam. Dalam beberapa detik saja, ia sudah terbenam sepenuhnya di dunia game virtual.
Yang lain pasti sudah menunggu juga karena hampir setiap pemain tiba di waktu yang sama dengan Alix atau bahkan sebelumnya.
Ia mendapati dirinya di pantai yang sepi. Di depannya terdapat lautan air hijau kebiruan yang besar dan di belakang, hutan hijau yang luas. Anda bisa mendengar suara burung, deru ombak, dan panggilan berbagai binatang.
Alix bahkan melihat sebuah kepiting kecil menuju ke air.
Kata-kata mulai terbentuk, dan sebuah suara yang bisa didengar oleh semua pemain membuat pengumuman.
