```
"Xu Boyan tidak ada di sini."
Sesaat Lu Qingyi diam sebelum akhirnya dia berbicara perlahan.
"Qingyi, kamu nggak benar-benar takut aku akan merebut Kakak Xu dari kamu, kan?"
Tang Yaxin menatap Lu Qingyi dengan senyum menggoda di matanya.
Jelas bahwa dia tidak mempercayai apa yang Lu Qingyi ucapkan.
"Lakukan saja apa yang kamu mau." Lu Qingyi memutuskan untuk tidak repot-repot menjelaskan.
"Kamu pastinya punya banyak waktu luang."
Tiba-tiba, Lu Qingyi menatap tajam ke arah Tang Yaxin.
Nadanya dingin sekali.
"Apa kamu menyindir aku karena datang untuk menemui Kakak Xu?"
Suara Tang Yaxin mengungkapkan secercah kekesalan. Dia menggigit bibirnya perlahan dan menatap Lu Qingyi dengan mata yang terbuka lebar.
"Kesabaranku pendek."
Lu Qingyi meninggalkan komentar yang membingungkan sebelum berjalan pergi.
Tang Yaxin yang tertinggal dalam kebingungan, menonton sosok Lu Qingyi yang menjauh, benar-benar kebingungan.
"Nona Tang... "