"Dia telah melahirkan, dia telah melahirkan." Keluarga An lega ketika Su Wenyue akhirnya melahirkan anak dan dengan gembira mereka berseru. Namun, wajah bidan menunjukkan tanda-tanda ketegangan. Setelah menunggu beberapa saat tanpa mendengar tangisan bayi, semua orang mulai merasa ada yang tidak beres.
"Dokter Lin, cepat datang dan lihat apa yang terjadi pada bayi, mengapa tidak ada gerakan, bahkan tidak ada rintihan." Keluarga An dengan mendesak meminta. Anak yang anak perempuannya pertaruhkan nyawanya untuk melahirkan, sebaiknya tidak ada komplikasi apa pun.
Setelah memeriksa, Dokter Lin berkata, "Bayi itu tersedak oleh cairan ketuban, mereka telah berhenti bernapas."
Bidan, yang tidak asing dengan situasi seperti itu, dengan percaya diri membalikkan bayi ke bawah dan dengan lembut, tetapi tegas, menepuk punggung mereka. Air menyembur dari mulut bayi, diikuti oleh beberapa tangisan lembut, menyerupai suara miau kucing.
