Chapter 305 - Kamu bisa bilang wow

Hari berikutnya...

Sebuah erangan terlepas dari Penny saat matanya berkedip di bawah kelopak matanya. Ia meregangkan lengan dan kakinya, bibirnya melengkung ke atas terbawa aroma lembut ranjang yang menariknya kembali ke alam mimpi. Meski ia belum sepenuhnya terbangun, ia bisa merasakan akan menjadi hari yang baik. Suasananya ringan, dan tidurnya telah dalam dan memuaskan.

Tidur nyenyak benar-benar mempunyai keajaiban untuk suasana hati seseorang.

"Mhm," dia merintih sekali lagi saat matanya terbuka perlahan. "Mhm."

Meregangkan lengannya lagi, Penny siap menyambut hari dengan senyum. Tapi saat penglihatannya jernih, ia sadar bahwa kamar yang ia bangun bukanlah kamarnya.

"Apa?!" ia terkejut, duduk cepat yang membuatnya merasa sedikit pusing. Ia berhenti dan memegang kepalanya hingga merasa stabil.

Perlahan, ia melihat ke sekeliling, alisnya berkerut.

"Di mana aku..." dia terdiam, mencoba mengingat malam kemarin.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS

Related Books

Popular novel hashtag