Zain Dan Ara telah kembali ke rumah nya,sebelum ITU Ara Dan Zain pulang menemui.ayah Dan bunda ara menjelas Kan semua masalah Dan Zain nya berjanji Akan menjaga ara dengan baik. Ara sendiri berjanji tidak Akan kabur kaburan lagi.
Sempat Zain kena hajar oleh sang mertua ,namun Zain pasrah Dan mengakui kesalahan nya Yang kasar.
Ayah handa Ara sudah mengulti Zain, kalau Masih tidak bisa berubah,sang mertua Akan mengambil ara Dan menyembunyikan Ara Dan sang cucu .biar Zain tak dapat menemui mereka lagi.
Saat Zain Di hajar sang ayah Ara menangis kejer Karna kasihan melihat sang suami.yang keadaan nya babak belur.para bodyguard nya pun tidak bisa membela zain.mereka hanya bisa melihat saat sang tuan Di hajar begitu Rupa.
Zain pasrah Dan menerima saja Di perlaku Kan seperti ITU.
"Ingat Zain,ayah tidak Akan tinggal diam.kalau kau menyakiti anak ayah lagi.aysh Akan pisah kalian bertiga."
Ayah melirik ara Yang Masih menangis Di pelukan sang ibu.
"Tidak yah Zain janji Zain Sadar Zain Yang salah.zain mencintai ara yah Zain tidak bisa jauh Dari ara Dan anak Zain."
"Ingat kau itu sudah Tua sudah dewasa zain.seharus nya ksu bisa membimbing Ara dengan baik."
"Baik yah,Zain Minta maaf."
Ayah mendengus Dan berjalan mendekati ara Yang Masih duduk Dan berada dalam pelukan sang ibu.
"Nak kau mau ikut ayah atau suami mu,kalau kau merasa tidak selamat bersama nya,tinggal lah Di sini dengan ayah Dan ibu."
Ayah memeluk Ara dengan penuh kasih sayang.
Zain melotot Kan Mata mana Kala sang mertua mempropokasi Ara untuk tinggal bersama mereka.
"Biarkan Ara hidup bersama suami ara ayah,ara sudah mencintai Om,biar Om sudah Tua tapi Ara mencintai nya."
Terlihat Zain makin melotot Karna Di kataibtua oleh ara.
Ayah Ara terkekeh mendengar perkataan ara,Yang mengata kan Zain Tua.
"Ya baik lah sayang,memang suami Ku ITU sudah Tua,namun tingkah nya seperti bocah ingusan." Ayah Dan ibu juga ara tertawa terbahak.pata bodyguard Dan pelayan Yang Ada Di Sana ingin ikut tertawa namun mereka tahan.tskut Di hajar Zain setelah mentertawakan Zain Yang kini wajah nya sudah terlihat lucu Dan babak belur.
Kini keduanya sudah berada Di kedalam Zain.
Kemarin saat ara berpamitan pulang pada ratih Dan Maya .ketiga nya sangat sedih.
Ya ratih Dan Maya kembali kerumah pantai Karna ara Dan Zain, memberi tau ratih bahwa mereka Akan pulang ke ibu Kota.
"Mbak ara nanti datang lagi kesini ya,Maya pasti kangen Sama mbak Ara juga dedek bayi na.'
"Iya sayang Ara mengusap kepala Maya dengan lembut.
Maya pun Salim pada Zain .
Zain mengucap Kan terimakasih Banyak banyak,pada ratih Yang sudah menjaga Ara dengan baik.
Ratih menolak Segala pemberian Zain,Karna ratih iklas membantu Dan menolong ara.
Tapi Zain dengan ara berjanji suatunsaat nanti Akan membalas kebaik ratih Dan Maya.
Ketiga nya berpelukan Dan menangis namun tangis bahagia.
"Ratih berpesan pada kedua nya kalau ada masalah itu Di bicara Kan jangan mengambil tindakan sendiri.karna Akibat nya Akan seperti ini seperti Yang mereka Rasa Kan berpisah berbulan bulan.
Zain Dan Ara menjalani kehidupan dengan bahagia.tsk ingin berpisah lagi .Zain belajar menjadi suami Yang baik Dan pengertian penuh kasih sayang Dan setia.
Ara pun belajar jadibustri Dan ibu ara berjanji jadi ibu Yang baik untuk calon anak anak nya.
Ratih Dan Dika juga ara.
Setelah ratih melepas kepulangan ara ratih kembali ke rumah peninggalan almarhum suami nya.
Kini ratih akan menatap Di Sana karna Ara sudah mulai masuk sekolah,rumah pantai nya Di sewakan pada orang Yang ingin membuka usaha Di Sana.
Sudah satu minggu dikabtidak datang semenjak kejadian Hari itu.
Ratih takut diri nya hamil Karna seingat ratih Dika megagshi nya Siang Malam hingga berkali Kali Tanpa pengaman.seingat ratih saat ITU diri nya barunsajavsekesai mentruasi pastinya saat ITU diri nya sedang subur subur nya.
Mengingat malam ITU ratih darah ratih berdesir.inti nya terasa senut seperti nya Aku mengingin kanya kembali.
Si Alan ITU tidak mungkin.ratuh Sadar Dika bukan siapa siapa Nya.
Namun ingat saat ITU ingatan saat diri nya bergumul dengan Dika masih terbayang jelas begitu nikmat Dan membuat ratih mendesah terus Di bawah kungkungan Dika.
Saat keinginan ITU semakin memyiksa.terpaksa ratih memuaskan Kan keinginan nya sendiri dengan jari nya.ratih memuaskan diri dengan jari nya hingga ratih merasa puas Dan Waluh tidak senikmat waktu digagahi Dika.
Ponsel ratih berdering,terlihat Nama dikabtertera disana.
Dengan malascratih menjawab.
"Hallo mas..'
"Hallo sayang...bisa GA Kita ketemu Di cafe x mas tunggu." Dan Dika memutus sambung begitu saja.
Ratih tidak Akan melepaskan dika.dika harus bertanggung jawab pada diri nya.
Ratih memakai baju kebaya dan Kain batik Yang Pas ditubuh nya,sungguh cantik Dan seksi.
Kaya merah ITU sangat cocok Di kulit putih ratih Dan Kain kebaya iti sungguh terlihat Indah tercetak Pas sungguh montok Dan terlihat sangat bulat sekel bokong itu.
"Aku harus bisamembuat mas Dika bertanggung jawab enak saja sudah nebar benih kok malah Di tinggal,awas Kamu ya mas."
Tepat waktu ratih sampai Di cafe,terlihat Dika sudah menunggu.duduk di pojokan cafe.
"Mas....sapa ratih.
Dika mendonga menatap kearah suara.dika terpesona dengan penampilan ratih,sungguh menawan.sungguh kalau tidak banyak orang,ingin Rasa nya memeluk Dan membawa ratih keatas tempat tidur sekarang juga.
Dika menatap orang orang,begitu banyak Mata lelaki Dan perempuan memandangi tubuh ratih Yang aduhai berbalut kebaya Yang Pas Di body nya.
Dika menggeram kesal saat banyak Mata lelaki Yang menatap tubuh Indah sang pujaan hati.
Tak sempat mengata Kan sepatah kata lagi,Dika menarik lembut tangan ratih.dan Dika meletak Kan uang Di atas meja. menarik lembut tangan ratih Dan membawa nya langsung keparkiran. Dan memaksa ratih masuk kedalam mobil nya.
"Mas mau kemana Kita."
Bukanya menjawab Dika menatap penampilan ratih Yang membuat si Joni berontak Di bawah Sana.
",oh shit...kau."
Kedua nya masih terdiam.namun ratih terkejut,tiba tiba Dika menarik tengkuk nya Dan menyatukan bibir nya,lumatan Dan sesapan Yang cukup lama .membuat kedua nya terengah hampir kehabisan oksigen.
Tautan kedua nya berahir Dika tak sabar namun saat dari hari itu terjadi ratih berkata kalau tidak menikahi nya tidak Ada lagi halnhsl ber bau enak enak dulu ratih tidak mau.saat ITU ratih pun mengatakan saat ini dia sedang subur subur nya takut hamil Dan takut Dika melarikan diri.
Tanpa kata Dika memakai Kan Tali pinggan pengaman Dan melaku Kan kendaraan nya ke sebuah masjid
Ternyata Dika sudah merencanakan.untuk menikahi ratih secara suruh dulu Dan setelah ITU Dika Akan mengurus nya secara sah dii KUA.
Ratih pun terkejut Dan ratih hanya mengikuti apa Yang sudah rencana Kan.
Kini keduanya sudah sah menjadi suami istri.dika mengantar ratih pulang,Dan keduanya sempat bergulat panas Karna sudah tidak bisa menahan hasrat Yang sudah Di ujung tanduk.
"Ah sayang....mas tidak bisa berhenti kegus nya bergulat sangat panas tskningin berhenti namun ratih mengingat Kan bahwa jam 4 nanti Harus menjemput Maya kesekolah.
"Iya sayang aaahh....dikavterus memacu kuda betina nya hingga kedua nya bergiliran berada Di atas.masing masing sudah basah dengan peluh.dan berkali Kali mendapat pelepasan tiga jam sudah mereka bergelut namun rasanya masih kurang.
"AHH mas sudah dulu,sambung nanti malam saja aahh ...." Ratih menjerit nikmat saat Dika menghentak keras hingga ketituk nikmat nya.
Dengan terpaksa Dika Dan ratih menyudahi permainan mereka Karna Harus menjemput Maya Di sekolah.
"Ayah,ibu..Aya berteriak Dan memeluk ratih juga dika.ya sudahbseoerti keluarga bahagia saja mereka.
Malam Hari setelah makan Malam Maya langsung tertidur Di pangkuan Dika.
Dika sangat menyayangi Maya Karna Dika sangat menginginkan kehadiran anak namun sayang tika tidak menginginkanya.
Dika membawaaya ke Kamar nya Dan membaring Kan serta menyelimuti tubuh mungil itu.
"Tidur nyenyak anak Ayah,cup.. cup...Ayah mau bikin adek untuk mu ya." Setelah mengecup kepala Maya Dika pun menutup pintu Maya,
Ternyata Maya mendengar apa Yang Dika kata Kan.maya tersenyum dalam tidur nya.
Maya pun bermimpi Indah, Maya bermain bersama Dua orang bocah kecil Yang lucu.
Di dapur ratih Di buat mendesah Karna kelakuan Dika Yang tak bisa tahan melihat ratih memakai piyama Yang tipis.
"Ah....ini sedikit lagi aah... Ratih sedang mencuci piring bekas mereka makan tadi.namun Dika sudah menyodok nya Dari belakang.
Ratih pasrah saat Dika menanggal Kan celana nya.hingga desahan keluar Dari mulut ratih.
"Sayang...
Next 💋 💋 💋 💋 💋