Dominique mendorong Xavier ke dalam ruangan dan menutup pintu di belakangnya.
Xavier menatap para gadis yang sedang diperkosa tepat di depan matanya. Mereka menjerit kesakitan saat orang-orang tua gemuk memaksa diri mereka kepada gadis-gadis itu.
"Diam kau!!" Salah satu pria menampar wajah seorang gadis saat dia terus memaksakan dirinya kepadanya. Gadis itu menoleh ke arah Xavier dengan air mata di matanya sebelum dia menunduk.
Xavier berdiri membeku, tak bisa bergerak. Dia tidak pernah mengharapkan hal seperti itu akan terjadi. Biasanya, tuan rumah perdagangan tidak akan membiarkan pembeli mendekati para gadis kecuali mereka sudah dibeli oleh mereka, yang membuat mereka menjadi milik untuk diperlakukan semena-mena.
Tapi sekarang….
Dominique mengetuk bahu Xavier seraya berbisik di telinganya, "Menakjubkan kan?"
