Nona Martha menggelengkan kepalanya dengan tidak setuju, mengamati para pelayan kafe dan tingkah laku mereka yang tampak sembrono. Seolah-olah mereka belum pernah bertemu dengan pria tampan sebelumnya. Memang, kehadiran lima pria di kafe, masing-masing terlihat seolah baru saja keluar dari poster film, adalah pemandangan yang jarang terjadi. Akan tetapi, tidak ada alasan untuk mereka menatap dengan takjub lewat mata yang terbelalak lebar, terutama mengingat status Erasmi sebagai penduduk lokal selama beberapa bulan terakhir.
Namun, sebelum Nona Martha sempat menyatakan ketidaksetujuannya, seorang pelayan kembali dengan ekspresi penuh kemenangan. Ia dengan bersemangat memberitahu Nona Martha, "Kamu tidak akan percaya! Mereka di sini untuk pesta bujang Erasmi! Dia akan menikahi pujaan hati lamanya! Sepertinya kamu harus datang dengan rencana kencan baru, Mama Besar. Aku tahu kamu ingin menjodohkannya dengan 'wanita itu'."