Ian mendorong kacamatanya naik ke pangkal hidungnya, frustrasinya terlepas dalam aliran sumpah serapah yang lancar. Dari sekian banyak karyawan yang bisa saja membocorkan informasi ke Elena Winthorp, haruslah asistennya sendiri.
Pengungkapan itu membuat Ian membara dengan perpaduan amarah dan ketidakpercayaan. Dia meninju meja dengan keras, menyebabkan beberapa kertas berserakan terhempas ke lantai. Kenapa? Dia sudah bersama mereka hampir lima tahun sekarang? Dia memiliki catatan bersih dan laporan investigasi rutinnya juga selalu bersih seperti peluit. Lalu, kenapa tiba-tiba dia membocorkan informasi ke Elena? Dan bagaimana ia bisa terlewatkan tanda-tandanya?
Berdiri, hal pertama yang ia lakukan adalah memeriksa kantornya dari alat penyadap atau perangkat mata-mata. Ia sering memeriksa kantornya tetapi umumnya dilakukan dengan sepengetahuan asistennya. Hal ini memberinya kesempatan untuk menyembunyikan barang-barang tersebut. Sekarang, ia harus melakukannya sendiri.
