"Sudah cukup lama kamu membawa anakku kepadaku," Felicia berkomentar, matanya tertuju pada Jake yang menatapnya dengan ekspresi yang membuatnya tidak bisa membaca pikirannya atau mendapat petunjuk apa yang sedang dipikirkannya.
Matanya memeriksa pakaian Jake, menilai sneakers yang tampak mewah namun mahal yang dia kenakan.
"Kamu bahkan telah mendandaninya untuk pertemuan spesial ini, Erika," Felicia menambahkan, matanya meninggalkan Jake untuk menatap Erika. "Tapi mengapa kamu butuh waktu lama untuk membawa anakku kepadaku?!" Dia menuntut.
Erika mendesah dengan senyum sinis di bibirnya sebelum dia menjawab. "Kamu tidak berada di posisi untuk bertanya itu, Felicia. Kamu seharusnya beruntung aku setuju membawanya kesini tapi jangan pikir aku membawanya atas permintaanmu. Aku melakukannya karena aku ingin."
Felicia mendengus sebelum memanggil Jake agar mendekat kepadanya tetapi anak kecil itu tetap duduk diam, memandang ke tempat lain tanpa bahkan mengakui kehadirannya.