Robin baru saja mengungkapkan cintanya, dan Sabrina, mempertimbangkan pernyataannya, tidak menyangkal bahwa dia juga mencintainya.
Namun, dia juga menyadari bahwa dia sedang berusaha untuk membuat hubungan mereka berhasil.
Bukan dia yang menghubungi Shandra; itu sebaliknya.
Dia juga menjelaskan kepada Shandra bahwa dia bersama istrinya, tidak seperti dulu saat Robin tidak pernah bisa menolak wanita mana pun, baik secara sukarela maupun paksa.
Dia tidak pernah sopan kepada Shandra saat mereka berbicara di telepon, dan bahkan saat dia meneleponnya dari kamar hotel, dia tidak keberatan jika Sabrina mendengar suara mereka di latar belakang.
Robin pernah menyebutkan bahwa dia ingin menyakiti Shandra karena penipuan Zayla, dan Sabrina menyadari sesuatu. Jika Robin ingin menyakiti seseorang, dia bisa melakukannya dengan baik, tetapi jika dia ingin mencintai, dia belum menemukan caranya.
Sabrina tenggelam dalam pikirannya, menyadari bahwa ketidakamanannya mempengaruhi hubungan mereka.