Song Ling ingin mengatakan kepada Gu Dai bahwa dia pantas mengalami apa yang terjadi. Jika dia tidak begitu berniat untuk menikahinya di awal, dia tidak akan pernah melalui cobaan seperti itu.
Tetapi ketika Song Ling menatap wajah Gu Dai, ada sesuatu di dalam dirinya yang ragu-ragu. Mulutnya terbuka dan tertutup, dan pada akhirnya, kata-katanya terjebak di kerongkongannya, tak terucapkan.
Gu Dai, yang merasakan keraguan itu, tidak ingin memperpanjang momen yang tidak nyaman. Suaranya, sedikit tidak sabar, memecah kesunyian, "Jika tidak ada lagi, aku akan pergi."
"Tunggu!" kata Song Ling dengan tegas.
Gu Dai, yang tidak ingin terlibat dalam percakapan yang tidak penting, terus berjalan pergi.