Tidak sulit? Alat-alat?
Para programmer, dengan ekspresi bingung, secara instinktif berkumpul di belakang Gu Dai, mata mereka tertancap pada layar, penasaran untuk melihat bagaimana dia akan menyelesaikan masalah tersebut.
Gu Dai mengambil sebuah flash disk dari tasnya dan mencolokkannya ke komputer. Tak lama, layar baru muncul.
Dengan beberapa ketukan ringan di keyboard, deretan kode cepat berkedip di layar.
Meskipun beberapa pria muda berdiri di belakang Gu Dai, mereka tidak bisa memahami bagaimana dia mengoperasikan. Ekspresi mereka perlahan berubah menjadi kosong. "Ya ampun, bagaimana dia bisa melakukan itu? Ini luar biasa!"
Song Ling, meskipun dia tidak berdiri di belakang Gu Dai untuk menonton, sesekali melirik layar komputer. Ketika dia melihat kode yang berkedip, dia juga tercengang.
Tangan Gu Dai bergerak cepat di atas keyboard, secepat bahwa yang terlihat pada akhirnya hanyalah bayangan jemarinya.
