Saat para pria mulai bertindak agresif, Gu Dai cepat-cepat menendang orang pertama yang menyerbunya, membuatnya terpelanting ke tanah.
Pria lainnya, yang sejenak tercengang melihat teman mereka jatuh, bertukar pandang, mempertimbangkan langkah selanjutnya.
"Apakah kita masih harus menangkapnya?"
"Ya!"
"Ada begitu banyak dari kita; kita pasti bisa mengalahkannya."
...
Memutuskan untuk menyerang, mereka berlari maju, hanya untuk disambut oleh Song Ling, yang berdiri memproteksi Gu Dai di depannya.
Terdiam sejenak melihat Song Ling, akhirnya mereka mengumpulkan keberanian untuk menyerang, tetapi kelenturan Song Ling dengan cepat membuat mereka tumbang ke tanah.
Orang lain di tempat judi itu, yang awalnya ingin bergabung dalam pertarungan, kini terdiam, meminimalkan kehadiran mereka sebanyak mungkin, terintimidasi oleh adegan yang terungkap.
Gu Dai, terkesan dengan keandalan Song Ling sebagai "alat", memberinya tatapan setuju.
