Di dalam kamar, pengasuh itu sedang mengayun-ayun anak kecil tersebut di dalam pelukannya dengan lembut. Ia juga mencoba menenangkannya, namun anak itu masih saja menangis.
Tan Si menyilangkan tangannya dengan tidak sabar dan berjalan masuk. "Kamu tahu cara merawat anak gak sih?! Aku sudah bayar kamu banyak, tapi kamu bahkan gak bisa melakukan hal sekecil itu! Kamu percaya gak kalau aku akan mengadukanmu?!"
Nada bicara Tan Si sangat agresif. Pengasuh bayi itu ingat bahwa pihak lain adalah majikannya dan menahan amarahnya saat menjawab dengan lembut, "Bayinya gak enak badan selama dua hari ini, jadi dia agak rewel. Aku akan menenangkannya sedikit lagi. Dia akan cepat baik kembali."
Kesabaran Tan Si hanya tertuju pada orang-orang yang bisa memberinya keuntungan. Selain itu, ia sedang mengalami kemarahan yang besar. Siapapun yang bertemu dengannya akan sial.
